INGREDIENT

GULA


Gula adalah suatu karbohidrat sederhana yang menjadi sumber energi dan komoditi perdagangan utama. Gula paling banyak diperdagangkan dalam bentuk kristal sukrosa padat. Gula digunakan untuk mengubah rasa menjadi manis dan keadaan makanan atau minuman. Gula sederhana, seperti glukosa (yang diproduksi dari sukrosa dengan enzim atau hidrolisis asam), menyimpan energi yang akan digunakan oleh sel.
SEJARAH
Sumber gula di Indonesia sejak masa lampau adalah cairan bunga (nira) kelapa atau enau, serta cairan batang tebu. Tebu adalah tumbuhan asli dari Nusantara, terutama di bagian timur.Ketika orang-orang Belanda mulai membuka koloni di Pulau Jawa kebun-kebun tebu monokultur mulai dibuka oleh tuan-tuan tanah pada abad ke-17, pertama di sekitar Batavia, lalu berkembang ke arah timur.

Kandungan Gizi
Gula
Jumlah Per

100 g
Kalori (kcal) 386
Jumlah Lemak 0 g

Lemak jenuh 0 g

Lemak tak jenuh ganda 0 g

Lemak tak jenuh tunggal 0 g

Kolesterol 0 mg

Natrium 1 mg

Kalium 2 mg

Jumlah Karbohidrat 100 g

Serat pangan 0 g

Gula 100 g

Protein 0 g


Vitamin A
0 IU
Vitamin C
0 mg
Kalsium
1 mg
Zat besi
0,1 mg
Vitamin D
0 IU
Vitamin B6
0 mg
Vitamin B12
0 µg
Magnesium
0 mg

KARATERISTIK GULA
1.   Gula Tebu atau Gula Pasir : Gula tebu atau pasir adalah kristal - kristal gula putih berukuran kecil yang pada umumnya dijumpai dan digunakan di rumah (gula pasir) yang diperoleh dari batang tanaman tebu.
2.   Gula Bit : Gula bit adalah kristal putih (sakarosa) yang diperoleh dari tanaman bit.
3.   Gula Merah (Gula Jawa) : Istilah gula jawa biasanya diasosiasikan dengan segala jenis gula yang dibuat dari nira, yaitu cairan yang dikeluarkan dari bunga pohon dari keluarga palma, seperti kelapa, aren, dan siwalan. Secara umum cara pengambilan sebagai berikut :
4.   Gula Semut
Gula semut merupakan gula merah versi bubuk dan sering pula disebut orang sebagai gula kristal.
 5.   Gula Batu : Gula batu (disebut juga rock sugar), adalah jenis gula yang dibuat dari gula pasir, yang dikristalkan, melalui bantuan air yang dipanaskan. Biasanya ditambahkan ke dalam teh, harum dan manis rasanya.
6.   Gula Bubuk : Gula granulasi (gula pasir) bubuk, juga dikenal sebagai gula ‘convectionary’. Gula ini didapat dari penghancuran secara mekanis sehingga tidak ada kristal - kristal yang tertinggal. Terkadang gula ini dicampur dengan sedikit pati atau bahan anti kempal untuk mencegah penggumpalan

Fungsi gula dalam pengolahan makanan antara lain:
1.       memberikan rasa manis
2.       makanan khamir selama fermentasi roti
3.       membantu dalam pembentukan warna
4.       sebagai bahan pengawet
5.       menambah nilai nutrisi produk 




Komentar

Postingan populer dari blog ini

EQUIPMENT DAN UTENSIL

food terminologi

INGREDIENT (ragi,margarine,almond)